RIOT Games dan Tencent Berkerja Sama Dalam Membentuk Tim Esport di Negara Tiongkok
Tencent adalah merupakan perusahaan game terbesar yang berdiri di negara tiongkok, selain itu game yang di buat oleh mereka dapat terbilang cukup fantastis karena berhasil membuat game yang cukup luar biasa. Selain itu perusahaan Tencent juga sering melakukan investasi terhadap perusahaan developer sebuah game agar pembuatan game tersebut dapat mencapai hal yang di inginkan.
Namun Bagaiamana jika Tencent dan RIOT Games alias selaku pengembang League of Legends berkerja sama dalam membuat tim e-sport League of Legends? Pada berberapa hari lalu Tencent dan RIOT Games resmi berkerja sama dalam membentuk sebuah tim e-sport yang di berikan nama TJ Sport. Kerja sama yang di lakukan cukup membuat kabar tersebut menjadi mengejutkan bagi para setiap kalangan pihak bahwa perusahaan besar seperti Tencent dan RIOT Games tertarik untuk membentuk sebuah tim.
Tim TJ Sport akan melakukan debut perdananya dalam ajang tournament yang di selenggarakan di negara tiongkok yang di sebut dengan nama LPL (League of Legends Pro League). Selain itu berberapa sponsor ikut hadir dalam berkerja sama untuk mengembangkan seluruh pemain di dalam TJ Sport tersebut.
Inilah berberapa daftar sponsor yang melakukan kerja sama dengan TJ Sport.
- Head partner: Mercedes Benz
- Official partners: KFC, Alienware, Hongmo, Zhanma (a Chinese energy drink brand), Yili Guliduo, Doritos, L’Oreal Men Expert, HUPU (a sports news platform, similar to Reddit).
- Equipment partner: DxRacer
- Media rights partner: Huya, Douyu, Panda TV, Bilibili, Tencent Sports, Weibo.
Selain itu tim yang dimiliki oleh senior Wakil Presiden Grup Tencent, Ma Xiaoyi telah memberikan tanggung jawab sebagai Co-CEO kepada Jin ‘Bobby’ Yibo dan Lin ‘Leo’ Song agar dapat mengurus keperluan di dalam tim tersebut.
Alasan mengapa Tencent dan RIOT Games tertarik untuk membentuk tim TJ Sport League of Legends adalah karena pada tahun 2018 lalu hampir setiap penyelenggaraan tournament League of Legends sempat menyedot perhatian publik. Pada pentas LPL, viewers menembus angka 158 juta. Selain itu, Kejuaraan Dunia LOL 2018 berhasil mencatat 99,6 juta penonton.