web site hit counter
Tips & Trik

10 Cara Mengatasi Komputer / Laptop Lemot Agar Kinerjanya Lebih Ringan

Komputer dan laptop sangat lemot saat digunakan ? Berikut rekomendasi 10 trik cara mengatasi komputer / laptop lemot agar kinerja lebih ringan.

Perangkat komputer lemot atau sering lag ketika digunakan, menjadi satu poin permasalahan besar bagi para pengguna. Sebab gejala seperti ini akan membuat tingkat kenyamanan menjadi berkurang, serta respon user tidak bisa berjalan efisien.

Coba saja kamu bayangkan, ketika kita diminta untuk mengerjakan sebuah tugas menggunakan komputer atau laptop, dengan deadline jadwal yang sudah sangat mepet…akan tetapi perangkat tidak bisa diandalkan akibat sering muncul gejala lemot serta kurang responsif untuk diajak kerja cepat.

Pasti itu akan membuat kita kesal, dan tentunya dari segi kenyamanan pasti bakal sangat berkurang. Untuk menghindari hal-hal tersebut, kami sudah merangkumkan cara mengatasi komputer / laptop lemot dengan mudah, lewat beberapa tips pengaturan konfigurasi sistem.

Tidak selamanya perangkat yang kita gunakan ini terindikasi rusak kalau muncul gejala-gejala lemot seperti apa yang sering kamu rasakan. Karena bisa saja itu muncul akibat dari program pada sistem yang terlalu berat, sehingga membebani kinerja hardware dari batas kemampuan rata-rata.

Sebelum kamu intip apa saja cara mengatasi komputer / laptop lemot di bawah ini, alangkah lebih baik jika kamu juga tahu apa saja penyebab perangkat kurang responsif.

Penyebab Komputer atau Laptop Lemot

Kenali penyebab komputer atau laptop milikmu terasa lemot, karena disebabkan oleh beberapa hal di bawah ini. Kemungkinan bisa saja muncul karena cara pemakaian pengguna, atau faktor ketahanan dari komponen internal perangkat itu sendiri.

  1. Hardisk komputer sudah usang atau rusak.
  2. Penyimpanan internal komputer penuh.
  3. File cache atau temporary file menumpuk.
  4. Aplikasi startup terlalu banyak sehingga membebankan saat sedang menyala.
  5. Ukuran RAM pada perangkat terlalu kecil, jadi gampang sekali penuh.
  6. Update Windows yang tidak selesai.
  7. Terdapat banyak gangguan bug.
  8. Laptop atau komputer terserang virus.
  9. Menjalankan aplikasi multitasking.

Cara Mengatasi Komputer / Laptop Lemot dengan Mudah

Setelah kamu mengetahui beberapa faktor penyebab kenapa laptop atau komputer menjadi sangat lemot, maka ikuti saja tutorial di bawah ini untuk meningkatkan kinerja perangkat jadi lebih ringan.

Ada beberapa tips untuk mengatasi komputer atau laptop yang lemot saat digunakan, diantaranya sebagai berikut :

Cara 1 : Hapus File Sampah

Membiarkan file sampah yang terlalu banyak menumpuk di memori perangkat tentu tidak baik akibatnya dapat memenuhi sebagian besar ruang.

Ukuran file ini bahkan banyak yang cukup besar, jadi bisa kamu bayangkan seberapa banyak sampah tersebut tertimbun di penyimpanan karena tidak pernah dibersihkan.

  1. Pertama ketuk tombol shortcut Windows + R, untuk menampilkan jendela Run.
  2. Setelah terbuka, ketikkan pada kolom pencarian tersebut dengan temp.
  3. Kemudian ketuk tombol OK.
  4. Maka nanti akan tampil semua folder berisi file sampah, silahkan blok seluruhnya dengan cara klik CTRL + A.
  5. Lalu klik kanan dan pilih perintah Delete.
  6. Kalau muncul konfirmasi Folder Access Denied, ketuk tombol Continue.
  7. Dan jika menemukan jendela Folder in Use, centang Do this for all current item, dan ketuk Skip.
  8. Silang jendela jika sudah.
  9. Kembali kamu ketuk shortcut tombol Windows + R.
  10. Ketikkan di kolom Run dengan %temp%. Setelah itu tinggal ketuk tombol OK.
  11. Disini juga merupakan lokasi folder sampah, tugas kamu blok semua lagi dengan cara CTRL + A.
  12. Berikutnya Klik Kanan.
  13. Tinggal perintahkan tombol Delete.
  14. Konfirmasi lagi dengan menekan tombol Continue.
  15. Tunggu proses penghapusan selesai.
  16. Bila sudah silang lagi folder.
  17. Dan buka jendela Run dengan mengklik Windows + R.
  18. Ketikkan pada kota Run dengan prefetch. Jangan lupa ketuk OK.
  19. Sama dengan diatas, tugas kamu adalah blok semua file dalam folder dengan cara CTLR + A.
  20. Lanjut Klik Kanan seleksi.
  21. Dan tap Delete.
  22. Konfirmasi Continue untuk melakukan perintah.
  23. Kalau muncul File in use, klik saja Skip.

Cara 2 : Hapus Temporary File

File ini temporary ini sifatnya hampir sama dengan file sampah diatas, untuk versi Windows terbaru seperti Windows 10 dan Windows 11, pembersihan Temporary File dapat dilakukan dengan mudah lewat fitur cleaning pada jendela Settings.

  1. Ketuk tombol Start.
  2. Ketikkan di kolom pencarian Start dengan kata kunci Storage Settings. Kalau sudah tampil dibawahnya tinggal klik untuk membuka program.
  3. Setelah jendela settings terbuka, klik pada tombol Temporray Files.
  4. Tunggu sebentar sistem membutuhkan waktu sebentar untuk menscan file-file sampah.
  5. Kalau sudah tampil, tinggal centang semua daftar file temporray tersebut.
  6. Dan ketuk Remove Files.
  7. Konfirmasi penghapusan file untuk memproses lebih lanjut.

Cara 3 : Mematikan Aplikasi Startup

Terlalu banyak memasang aplikasi startup, akan membebankan kinerja memori saat kompiter baru saja dinyalakan. Akan lebih bagus kalau kamu matikan semua aplikasi tersebut, terutama aplikasi yang tidak digunakan.

  1. Ketuk tombol Start.
  2. Setelah itu ketikkan di kolom pencarian dengan kata kunci Task Manger, buka program Task Manager yang tampil di hasil pencarian.
  3. Kemudian kamu bisa klik tombol drop down More Detail.
  4. Disini masuk ke bagian tab Startup.
  5. Pilih aplikasi yang ingin kamu nonaktifkan, caranya klik sekali aplikasinya.
  6. Klik Kanan aplikasi tersebut, dan pencet Disabled.
  7. Lakukan di semua aplikasi yang tidak diperlukan lagi.

Cara 4 : Performance Options

Windows memiliki jendela konfigurasi performance settings, dimana tampilan menu didalamnya akan mempersihlahkan para user untuk mengatur konfigurasi terbaik di perangkat masing-masing, sesuai anjuran. Langsung saja ikuti penjelasan di bawah ini.

  1. Ketuk tombol Start.
  2. Ketikkan di pencarian dengan kata kunci View advanced system settings. Pencet hasil pencariannya untuk membuka jendela program.
  3. Lalu setelah terbuka, pastikan kamu berada di dalam menu tab Advanced.
  4. Disini ketuk tombol Settings yang ada di kotak Performance.
  5. Selanjutnya aktifkan mode Custom.
  6. Dan centang beberapa fungsi, seperti Animate Controls and element inside windows, Fade or slide Tool Tips into view, Show thumbnails instead of icons, dan Smooth edges of screen fonts.
  7. Terakhir klik tombol Apply dan ketuk OK.

Cara 5 : Registry Editor

Registry Editor berisi banyak sekali file value, yang bertugas untuk menjalankan perintah pada komputer secara otomatis, manual, atau tidak sama sekali.

Disini kamu bisa temukan salah satu menu value yang kami tuliskan di bawah, dan ubah perintahnya menjadi disable.

  1. Buka jendela Run dengan cara pencet shortcut Windows + R.
  2. Ketikkan pada kolom dengan kata kunci regedit. Setelah itu OK.
  3. Setelah terbuka, kamu bisa pencet menu Edit -> Find.
  4. Pada kolomFind whats, ketikkan saja ulps. Dan ketuk Find Next.
  5. Cari value bernama EnableUlps. Double klik untuk membuka tampilan Edit.
  6. Disini kamu bisa ganti pada kotak Value Data dari menjadi 0.
  7. Dan ketuk OK

Cara 6 : Uninstall Aplikasi menggunakan Revo Uninstaller

Cara mengatasi komputer / laptop lemot dengan mudah yang berikutnya, silahkan hapus beberapa aplikasi yang menurutmu tidak penting, karena alasan memenuhi ruang kapasitas penyimpanan. Gunakan aplikasi Revo Uninstaller untuk membersihkan proses pencopotan aplikasi sampai ke akar.

  1. Download aplikasi bernama Revo Uninstaller, link sudah kami sediakan disini, tinggal kamu download dan install. https://drive.google.com/drive/folders/13IBDQGfTLkq4GrEGmWKL0RXMS2NNANrk
  2. Setelah terinstall, buka aplikasinya.
  3. Kemudian klik pada tombol All Programs.
  4. Disini bakal tampil semua aplikasi yang terinstall di perangkat masing-masing.
  5. Untuk mencopot pemasangan klik sekali aplikasi, kemudian ketuk Uninstall.

Cara 7 : Hapus Cache Ram dengan RAM Map

Sesekali kita membersihkan RAM untuk meningkatkan kerja pada memori. Untuk membersihkan total file cache pada RAM, kamu bisa menggunakan aplikasi bernama RAMMap. Tidak perlu cara khusus, kita cukup jalankan perintah, dan setelah itu aplikasi akan meresponnya secara otomatis.

  1. Download aplikasi RAMMap lewat link yang tersedia disini. https://drive.google.com/drive/folders/13IBDQGfTLkq4GrEGmWKL0RXMS2NNANrk
  2. Kalau sudah tinggal kamu buka dan jalankan RAMMap.exe.
  3. Saat jendela aplikasi sudah muncul, klik pada menu bernama Empty.
  4. Ketuk bagian Empty Standby List.
  5. Maka otomatis file cache RAM bakal terhapus.

Cara 8 : Scan Virus

Kenali gejala lemot pada laptop, kemungkinan besar faktor tersebut bisa saja dipengaruhi oleh serangan virus. Hal ini tidak dapat kamu biarkan, langkah terbaik untuk mengatasinya yaitu lakukan scan virus secara rutin agar PC milikmu semakin terproteksi.

  1. Buka jendelaSettings Windows, caranya bisa dengan klik shortcut Windows + I.
  2. Klik menu Update & Security.
  3. Pilih tombol Windows Security. Dan di dalam menu ini klik tombol Open Windows Security.
  4. Ketuk Quick Scan untuk memulai proses scan virus.
  5. Centang Microsoft Defender Offline Scan.
  6. Dan klik Mulai.

Cara 9 : Defrag Optimize Drives

Kabar baik kalau Windows 10 sudah memiliki fitur bernama Degraf dan Optimize Drives, sebagai bentuk perintah optimasi otomatis untuk merefresh partisi memori.

  1. Ketuk tombol Start.
  2. Setelah itu ketikkan di kolom pencarian dengan Defragment and Optimize Drives. Ketuk hasil pencarian untuk membuka jendela.
  3. Ketuk salah satu partisi yang kamu ingin optimalkan.
  4. Lalu tap tombol Optimize.

Cara 10 : Upgrade Memori

Masalah utama akibat perangkat komputer yang muncul indikasi lemot atau sering ngelag tiba-tiba, kita sarankan untuk mengupgrade sistem penyimpanan PC dengan spesifikasi diatasnya.

Respon booting yang lemot, atau perintah pencarian file tidak maksimal, terkadang disebabkan oleh tipe model penyimpanan harddisk yang memiliki karakter lambat dibanding dengan SSD.

Kalau perangkatmu support dengan slot sambungan SSD, maka segera ganti HDD ke versi penyimpanan yang lebih powerfull.

Kemudian berlaku juga dengan RAM, semakin besar RAM pada komputer maka semakin besar potensi device menjalankan banyak aplikasi. Namun sebelum kamu ingin mengganti atau menambah RAM lagi, perhatikan betul batas potensi dari perangkat komputer masing-masing.

Sebab motherboard keluaran lawas, cenderung tidak maksimal soal upgrade penyimpanan, akibatkan komponen ini memiliki batasan upgrade level.

Jadi pengguna tidak semena-mena dapat menaikan kapasitas RAM dari 2 GB menjadi 32 GB, kalau tidak didukung oleh komponen yang support.


Akhir Kata

Sekian pembahasan mengenai cara mengatasi komputer / laptop lemot dengan mudah, lewat rangkuman-rangkuman diatas. Silahkan ikuti saja apa yang telah kami rekomendasikan, agar komputer milikmu menjadi perangkat yang powerfull serta memiliki respon cepat. Semoga bermanfaat.

Ivan Aveldo

Seseorang anak muda lulusan dari Ilmu Komunikasi yang menyukai seputar IT dan dunia otomotif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Alasan untuk Mematikan Adblock

Untuk dapat mengakses konten kami, silahkan terlebih dahulu mematikan plugin Adblock. Karena di beberapa fitur tidak dapat digunakan ketika anda menggunakan Adblock.