web site hit counter
Tips & Trik

Kenalan FTPS Server Beserta Cara Kerja

Kali ini SurgaTekno akan mengajak kamu untuk Kenalan FTPS Server Beserta Cara Kerja, simaklah dengan seksama jika kamu ingin mengetahuinya.

Pernahkah kamu mendengar istilah FTP? Kamu yang suka dengan Dunia Teknologi pasti sudah tidak asing lagi dengan File Transfer Protokol.

FTP memiliki adalah jaringan yang berfungsi untuk mentransfer data atau file ke sebuah server.

FTP memiliki fungsi yang sangat bermanfaat, namun sayangnya FTP tidak dibekali dengan sistem kemanan yang kuat. Bisa saja terjadi bocornya data ketika dikirim.

Seiring berjalannya waktu, FTP berevolusi menjadi FTPS. Tentu saja ada beberapa peningkatan di versi terbaru dari file transfer protokol ini.

Kenalan FTPS Server Beserta Cara Kerja

Kira-kira seperti apa saja perbedaan dan juga bagaimana cara kerjanya?? Simak artikel ini hingga selesai ya.

1. Penjelasan Tentang FTPS Server

FTPS Server adalah pengembangan dari FTP server. Perlu diketahui bahwa FTPS adalah singkatan dari File Transfer Protocol Secure.

FTPS Server memiliki fungsi yang sama dengan FTP Server. Hanya saja, FTPS Server dibekali dengan sistem enkripsi yang lebih aman.

Pada awalnya, Netscape membuat protocol Secure Socket Layer (SSL) untuk melindungi komunikasi jaringan yang tersambung. Dengan Sistem SSL inilah yang kemudian membuat FTP menjadi FTPS.

FTPS Server bekerja dalam sistem client-server dengan memanfaatkan saluran kontrol dan data dengan tujuan untuk bertukar perintah FTP bahkan data selama sesi klien FTPS. Dua hal yang cukup umum diketahui adalah FTP Server dan FTP Client.

FTP Server adalah perangkat yang memberikan akses FTP ke jaringan lokal maupun internet. Sementara itu, FTP Client adalah yang mendapat atau meminta akses koneksi ke FTP server dengan tujuan menukar file.


2. Cara Kerja FTPS Server

Sambungan FTPS diautentikasikan menggunakan username dan password, bisa juga menggunakan sertifikat kunci publik.

Ketika menghubungkan ke server FTPS, klien akan melakukan verifikasi serifikat. Bila serifikat terpercaya, pengiriman akan berlanjut. Hal ini dilakukan untuk memastikan klien bisa terhubung ke server dengan aman.

Jika sertifikat tidak ditandangani oleh otoritas, klien FTPS bisa mengatakan bahwa sertifikat tersebut tidak valid. Sertifikat ini mempunyai fungsi sebagai validasi dan enskripsi data.

Sertifikat kunci publik mempunyai kunci pribadi terkait yang berfungsi mendeskripsi pesan yang telah dienskripsi oleh kunci publik.


Akhir Kata

Kurang lebih Seperti itulah penjelasan lengkap tentang FTPS Server yang menjadi topik utama dari artikel kali ini, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Alasan untuk Mematikan Adblock

Untuk dapat mengakses konten kami, silahkan terlebih dahulu mematikan plugin Adblock. Karena di beberapa fitur tidak dapat digunakan ketika anda menggunakan Adblock.